BIJB Targetkan 2,4 Juta Penumpang di Tahun Pertama

Majalengka - PT Bandar udara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka menargetkan sekitar 2,4 juta penumpang di tahun pertama operasionalnya. Bandara kebanggaan Jawa Barat ini diproyeksikan beroperasi Juni tahun ini.

Direktur Utama PT BIJB Virda Dimas Ekaputra menjelaskan, target jumlah penumpang BIJB di tahun pertama operasinya awalnya sebanyak 2,7 juta orang. Tapi akhirnya direvisi setelah ada kemunduran jadwal operasi yang tadinya direncanakan Januari 2018 menjadi Juni 2018.

Dengan mundurnya jadwal tersebut berpengaruh terhadap hitungan target penumpang. Dari awalnya 2,7 juta menjadi 2,4 juta penumpang di tahun pertama operasinya.

"Target penumpang ini mengalami beberapa revisi. Asumsi dalam feasibility study kita buat beroperasi Januari 2018, tapi mundur karena ada beberapa kendala. Sekarang (operasi direncakan) Juni. Maka kita skenario ulang lagi dari 2,7 juta jadi 2,4 juta," kata Virda saat meninjau pembangunan BIJB, Kabupaten Majalengka, Rabu (28/3/2018).

Baca juga: RI Umumkan ke Dunia Punya Bandara Baru di Kertajati

Virda melanjutkan, dengan target sebanyak 2,4 juta penumpang diperkirakan akan ada 17.760 pegerakan pesawat di BIJB. Dia optimistis target tersebut bisa dicapai. Apalagi, pihaknya melihat berbagai potensi yang bisa mendongkrak tingkat penumpang di bandara ini.

"Ada keberkahan mudik, terus ada libur sekolah, ada libur akhir tahun, untuk umrah dan haji juga. Kita sudah simulasikan untuk jadi penumpang," ucap Virda.

Virda menambahkan, saat ini pihaknya sedang menyiapkan pengoperasian bandara. Untuk progres pembangunannya sendiri secara keseluruhan telah mencapai 92%.

"Pembangunan secara keseluruhan sekarang sudah mencapai 92%. Kesiapan-kesiapan operasi sedang disiapkan. Rencana grand launching kita lakukan Juni," tandasnya.

Baca juga: Pemprov Jabar Tawarkan 9% Saham di Bandara Kertajati

(eds/eds)