Rancang Prioritas Keuangan Sekarang!

Rancang Prioritas Keuangan Sekarang!

Prita Hapsari Ghozie - detikFinance
Selasa, 10 Apr 2018 08:20 WIB
Foto: Ari Saputra
Jakarta - Pernahkah Anda merasa bahwa setiap bulan sepertinya hanya bekerja untuk menyambung hidup? Kisah seperti ini ternyata masih banyak dihadapi oleh keluarga muda terutama yang bekerja di kota-kota besar. Tingginya biaya hidup diikuti tuntutan lifestyle perkotaan, seringkali menyedot penghasilan keluarga.

Trik untuk keluar dari situasi ini adalah setting your priorities right. Untuk keluarga muda dengan anak-anak yang masih kecil, ada beberapa hal yang harus menjadi prioritas dalam rencana keuangan.

1. Biaya Membesarkan Anak
Berdasarkan survei, biaya membesarkan anak dapat mencapai Rp 100 juta hanya untuk tahun pertama saja. Membuat budget kehadiran seorang bayi untuk 3 tahun pertama sejak kelahiran merupakan salah satu solusi dan langkah awal bagi setiap pasangan yang berencana untuk mempunyai atau menambah momongan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

2. Dana Kesehatan
Jika Anda dan suami bekerja, maka kemungkinan biaya kesehatan ditanggung oleh kantor. Tetapi untuk Anda yang bekerja freelance, maka dana kesehatan perlu dibuat sendiri. Shopping around untuk asuransi kesehatan tidak ada salahnya.

Usahakan memilih asuransi yang tidak digabung dengan asuransi jiwa karena premi menjadi mahal. Selain itu, buatlah rekening khusus yang bisa dinamai My Health Fund, yang gunanya untuk membayar tagihan jika harus berobat jalan ke dokter. Usahakan dapat menyisihkan paling tidak 2% dari penghasilan bulanan ke rekening ini.


3. Dana Pendidikan
Diskusi mengenai pendidikan anak sudah harus dimulai sejak si bayi masih dalam kandungan. Anda dan pasangan harus tahu sekolah seperti apa yang ingin anda berikan untuk anak anda. Saat ini pilihannya banyak sekali, ada sekolah negeri, swasta nasional, swasta nasional plus, dan sekolah internasional. Mulailah datangi sekolah-sekolah yang sudah menjadi pilihan anda dan cari tahu berapa besar biaya pendidikan yang kelak anda butuhkan.

4. Lifestyle
Apakah punya financial plan artinya harus hidup hemat dan sengsara? Of course not! Yang harus Anda lakukan adalah be optimistic but realistic. Wajarnya, setiap bulan kita bisa gunakan maksimal 20% dari gaji untuk pengeluaran lifestyle. Jika ada impian yang butuh dana lebih besar, maka bagusnya kita tabung dulu beberapa bulan baru diwujudkan.

Tahu prioritas dalam hidup Anda adalah kunci sukses dalam menjalankan kehidupan yang indah dan sejahtera. Jadikan impian yang paling berharga untuk Anda dan keluarga sebagai api kecil yang menjadi pemantik rencana keuangan Anda.

Live a beautiful life!

(ang/ang)

Hide Ads