Masyarakat yang mau menggunakan kereta bandara ini bisa naik di empat stasiun pemberhentian, yakni Stasiun Padang, Tabing, Duku, dan Stasiun BIM.
Satu trainset Kereta Minangkabau Ekspres terdiri dari empat kereta berkapasitas 393 penumpang duduk dan berdiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kereta ini juga mengakomodir penumpang berkebutuhan khusus dengan disediakannya area untuk penumpang berkursi roda di kereta.
Setelah 3 hari gratis, PT KAI akan mulai menerapkan tarif resmi Rp 5000 untuk relasi Padang-Tabing, Padang-Duku, dan Tabing-Duku. Kemudian tarif Rp 10.000 untuk relasi Padang-BIM, Tabing-BIM, dan Duku-BIM.
"Dengan mulai dioperasikannya KA bandara ini, kami harap dapat menjadi alternative moda transportasi bagi warga Padang dan sekitarnya yang bebas macet dan lebih tepat waktu dari moda transportasi lainnya," ujar Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro melalui keterangan resmi yang diterima.
Seremonial peresmian KA Minangkabau Ekspres ini rencananya dilakukan 8 Mei 2018 oleh Presiden Joko Widodo.
Jadwal kedatangan dan keberangkatan kereta adalah sebagai berikut:
Stasiun Padang-Stasiun BIM (Berangkat-Tiba):
06.15-06.55
08.35-09.15
11.10-11.50
13.20-14.00
16.20-17.00
Stasiun Tabing-Stasiun BIM (Berangkat-Tiba):
06.31-06.55
08.51-09.15
11.26-11.50
13.36-14.00
16.36-17.00
Stasiun Duku-Stasiun BIM (Berangkat-Tiba):
06.48-06.55
09.08-09.15
11.43-11.50
13.53-14.00
16.53-17.00
Stasiun BIM-Stasiun Duku (Berangkat-Tiba):
07.40-07.47
09.45-09.52
12.10-12.17
14.45-14.52
17.55-18.02
Stasiun BIM-Stasiun Tabing (Berangkat-Tiba):
07.40-08.04
09.45-10.09
12.10-12.34
14.45-15.09
17.55-18.19
Stasiun BIM-Stasiun Padang (Berangkat-Tiba):
07.40-08.20
09.45-10.25
12.10-12.50
14.45-15.25
17.55-18.35