"Tarif itu sampai sekarang belum resmi diumumkan. Sekarang sedang dibahas," kata Gubernur Provinsi Sumatera Selatan Alex Noerdin kepada detikFinance saat ditemui di Hotel Le Meridien, Jakarta, Rabu (2/5/2018).
Dia sendiri menepis rencana tarif LRT Palembang yang disebut akan menggunakan skema progresif sudah ditentukan. Sebelumnya disebutkan bahwa tarif akan dibulatkan menjadi Rp 20.000 jika menggunakan LRT secara penuh dari Bandara hingga Jakabaring sepanjang 23 km, sementara sebelumnya diperkirakan tarif LRT Palembang akan dipatok di kisaran Rp 5.000 per orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu kan total 13 stasiun. Kalau total dari Bandara sampai ke Jakabaring itu lebih mahal (dari Rp 5.000). Belum resmi tapi," katanya.
Namun dia sendiri menganggap tarif sebesar Rp 20.000 terlampau mahal. Alex menjelaskan, pemerintah masih menghitung tarif yang sesuai dan terjangkau serta mempertimbangkan kemampuan masyarakat perkotaan membayar tarif angkutan umum.
"Sedapat mungkin juga (tarif) nggak disubsidi. Lebih baik sesuai dengan kemampuan masyarakat," pungkasnya.