Dalam tahap awal, kedua institusi ini sepakat untuk melakukan sosialisasi tersebut kepada para pegawai BEI dan 2 SRO lainnya yakni PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dan PT Kliring Penjamin Efek Indonesia (KPEI).
Direktur Utama BEI Tito Sulistio mengatakan, ke depan pihaknya akan melakukan sosialisasi menyeluruh ke semua orang yang bekerja di pasar modal. Baik itu perusahaan efek, manajer investasi hingga pelaku pasar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tito memandang perlu untuk mengkampanyekan program P4GN di dunia pasar modal. Sebab bekerja di pasar modal memiliki tekanan yang cukup tinggi, sehingga sangat rentan pelaku pasar mengkonsumsi narkoba.
"Seorang trader itu bekerja dengan pressure cukup tinggi. Memang banyak kasus mereka semua jadi pemakai karena kebutuhan kerjanya," imbuhnya.
Diakuinya memang cukup sulit untuk menyisir para pelaku pasar modal yang menggunakan narkoba. Namun ke depannya BEI akan mengkampanyekan untuk melaporkan jika melihat ada penyalahgunaan narkoba.
(zlf/zlf)