Italia akan menggelar pemilu akhir pekan ini. Jika oposisi menang, Italia berpotensi keluar dari Uni Eropa seperti yang dilakukan Inggris. Bagaimana dampaknya ke perekonomian Indonesia?
Baca juga: Dampak Negatif Quitaly ke Ekonomi RI |
Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, masih terlalu dini melihat dampaknya ke Indonesia, namun dia akan mencermati perkembangan di Italia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Imbas Quitaly Bisa Lebih Parah dari Brexit |
Luhut juga akan melihat perkembangan di Eropa terlebih dahulu jika Quitaly terjadi.
"Ya kita belum tahu, kita lihat dulu dampaknya pada Uni Eropa ya gimana, kita lihat nanti," sambungnya.
Meski begitu, dia mengatakan fundamental ekonomi Indonesia positif. Hal itu tercermin dari kondisi nilai tukar yang kembali menguat.
"Tapi ekonomi kita kan bagus begitu naik 25 basis poin (7 day reverse repo) rupiah kan di bawah Rp 14.000 dan menunjukkan bahwa fundamental ekonomi kita baik," kata Luhut. (hns/hns)