Plt Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menerangkan, produk ini diluncurkan karena ada masyarakat membutuhkan tabung dengan kemasan kecil yang tidak disubsidi. Dia mencontohkan, seperti halnya masyarakat yang tinggal di apartemen.
"Enggak, karena kan gini, sebetulnya ada orang yang memerlukan 3 kg tapi sebetulnya mereka tidak perlu subsidi, perlunya 3 kg aja, kayak di apartemen. Dia ngapain beli yang besar. Karena demand ada maka kita siapkan," jelas dia di Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Jumat (22/6/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan, distribusi Elpiji 3 kg non subsidi sama dengan penjualan Elpiji lainnya.
"Kayak kita jual Elpiji yang 12 kg aja, sama," ujarnya.
Baca juga: Bakal Ada Elpiji 3 Kg untuk Orang Mampu |
Meski begitu, Nicke belum memaparkan harga Elpiji 3 kg non subsidi itu. Padahal, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyebut harganya di kisaran Rp 39 ribu.
"Belum tahu," kata dia singkat. (ara/ara)