Masih Tinggi, Harga Daging Ayam di Jakarta Rp 35.000 per Ekor

Masih Tinggi, Harga Daging Ayam di Jakarta Rp 35.000 per Ekor

Puti Aini Yasmin - detikFinance
Sabtu, 23 Jun 2018 17:50 WIB
Foto: Eko Sudjarwo
Jakarta - Sepekan setelah Hari Raya Idul Fitri 1439 H, harga ayam di Jakarta mulai berangsur turun. Di Pasar Pondok Labu, Jakarta Selatan, harga daging ayam dipatok sekitar Rp 35.000 per ekor.

Walau mengalami penurunan, namun salah satu pedagang bernama Ansandi mengatatakan harga daging ayam tersebut masih dinilai tinggi. Ansandi mengatakan dirinya menjual dua jenis ayam, yaitu ayam besar yang beratnya lebih dari 1 kilogram (kg) dan ayam kecil dengan berat antara 0,8 kg hingga 0,9 kg.

Untuk ayam dengan berat lebih dari 1 kg dibanderol Rp 35.000 per ekor. Sedangkan ayam dengan berat 0,8 kg hingga 0,9 kg dijual kisaran Rp 28.000 per ekor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau ayam yang kecil Rp 28.000 per ekor itu beratnya 0,8-0,9 kg kayaknya. Kalau yang besar itu Rp 35.000 per ekor beratnya lebih dari 1 kg," katanya kepada detikFinance, di Pasar Pondok Labu, Sabtu (23/6/2018).

Dia menilai, masih tingginya harga daging ayam tersebut dikarenakan kurangnya pasokan ayam serta tingginya harga pakan.

"Mahal ini mungkin karena pangannya mahal atau pasokan ayamnya kurang ya," imbuhnya.


Sementra, pedagang lainnya bernama Doni juga menjual ayam ukuran besar dengan berat 2 kg sebesar Rp 65.000 per ekor dan ukuran kecil dengan berat 1 kg Rp 30.000 per ekor.

"Yang gede itu kira-kira 2,5 kg harganya Rp 65.000 per ekor. Kalau yang kecil 1 kg itu Rp 30.000 per ekor," jelasnya.

Senada dengan Ansandi, Doni menilai kenaikan harga tersebut dikarenakan harga pakan yang mahal. Mengingat bahan baku pakan ayam sebagian besar masih berasal dari impor.

"Ini makannya mahal kan soalnya nggak ada koperasinya, jadi dari China gitu (impor)," tutupnya.

(fdl/fdl)

Hide Ads