Impor dari China Turun US$ 2,2 M Dalam Sebulan

Impor dari China Turun US$ 2,2 M Dalam Sebulan

Hendra Kusuma - detikFinance
Senin, 16 Jul 2018 14:59 WIB
Foto: Alfathir Yulianda
Jakarta - Dibanding Mei 2018, catatan impor Indonesia di Juni 2018 mengalami penurunan. Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), Senin (16/7/2018), impor barang dari sejumlah negara bahkan turun signifikan.

Penurunan nilai impor paling besar tercatat pada impor barang-barang dari China yang tercatat turun US$ 2,239 miliar. Diikuti impor barang dari Jepang yang turun US$ 576 juta.

Penurunan ini menjadi catatan khusus lantaran selama ini impor dari China memegang porsi terbesar mencapai 27,43% dari total nilai impor Indonesia. Sementara, impor barang dari Jepang memegang porsi 11,51% dari total impor Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Di sisi lain, impor Indonesia dari sejumlah negara tercatat mengalami kenaikan tipis.

Misalnya saja impor dari Belanda yang mengalami kenaikan US$ 52,5 juta dan Impor dari Swiss naik sebesar US$ 47,8 juta.

Pengaruh kenaikan impor dari negara-negara Eropa juga tak memberi pengaruh signifikan lantaran porsinya yang hanya 9,20% dari total nilai impor Indonesia.


Kondisi ini lah yang membuat neraca perdagangan RI mengalami surplus setelah berkali-kali mengalami defisit.

BPS mencatat nilai ekspor RI pada Juni 2018 mencapai US$ 13 miliar sedangkan impor sebesar US$ 11,26 miliar sehingga RI akhirnya mencatat surplus US$ 1,74 miliar. (dna/fdl)

Hide Ads