Tiket Pesawat Kemungkinan Naik, Penumpang akan Dapat Subsidi?

Tiket Pesawat Kemungkinan Naik, Penumpang akan Dapat Subsidi?

Trio Hamdani - detikFinance
Kamis, 26 Jul 2018 17:40 WIB
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mempertimbangkan untuk menggelontorkan subsidi bagi penumpang pesawat terkait wacana perubahan tarif tiket pesawat terbang. Saat ini Kemenhub sedang mengevaluasi penentuan batas atas dan bawah untuk tarif tersebut.

Mengenai rencana tersebut, Kemenhub ingin melibatkan pihak maskapai penerbangan, masyarakat, hingga pemerintah daerah.

"Pemerintah bisa saja memberikan subsidi, oleh karenanya kita harus kerja sama antara pemerintah, penerbangan, dan masyarakat atau pemda. Bahkan kita arahkan untuk waktu waktu tertentu kita melakukan subsidi kepada masyarakat," kata Mentri Perhubungan Budi Karya Sumadi ditemui di Hotel Sahid, Jakarta Pusat, Kamis (26/7/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Evaluasi mengenai tarif ini dilatarbelakangi oleh sejumlah faktor, salah satunya penguatan dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah.


"Satu hal yang lazim karena komponen daripada cost penerbangan naik, khususnya avtur dan dolar AS, sehingga kami sedang mengevaluasi. Namun demikian kita harus berhati-hati untuk menetapkan tarif batas bawah," lanjutnya.

Jika penetapan tarif terlalu tinggi dikhawatirkan kemampuan masyarakat menggunakan pesawat tergerus. Rencana pemberian subsidi pun terkait dengan faktor tersebut.

"Sehingga jangan menjadi bumerang bagi industri itu sendiri. Katakan dia menaikkan satu harga tertentu yang masyarakat tidak mampu, itu malah jadi bumerang. Jadi kita memang mesti hati-hati menetapkan," tambahnya.

(ang/ang)

Hide Ads