"Di sini kita kekurangan gas. Biasanya kalau sudah mau habis ya kita irit saja," kata warga Pulau Kalukalukuang, Haji Udin saat berbincang dengan detikcom, Sulsel, Rabu (1/8/2018).
Selama ini warga hanya membeli dari para pedagang yang membawa elpiji dari Kota Makassar. Dari Makassar ke Kalukalukuang memakan sekitar 16 jam dengan kapal kayu. Sesampainya di Kalukalukuang harga elpiji langsung dibanderol dengan harga tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau untuk harga gasnya saja tabung 12 kg di sini seharga Rp 200 ribu," ujarnya.
Sedangkan harga gas elpiji 3 kg, para penjual akan mematok harga hingga Rp 30 ribu. Dikatakannya, untuk nilai beli di Makassar sekitar Rp 19 ribu.
"Kita ambil ongkos kirimnya saja jadi sampai di sini hargaya sudah seperti itu," ucapnya.
Haji Udin menambahkan untuk memenuhi pasokan elpiji biasanya warga akan ke Kota Makassar setiap seminggu sekali untuk berbelanja.
"Hanya ada 3 kapal di sini yang ke Makassar untuk berbelanja barang, termasuk gas," ujarnya.
Saksikan juga video 'Elpiji Melon Langka, Warga Ponorogo Gelindingkan Tabung di Jalan':