Susi menjelaskan penenggelaman tersebut dilaksanakan di 11 lokasi berbeda dengan jumlah kapal mencapai 125 buah.
"Pontianak 18 kapal, Cirebon 6 kapal, Bitung 15 kapal, Aceh 3 kapal, Tarakan 2 kapal, Belawan 7 kapal, Merauke 1 kapal, Natuna atau Ranai itu 40 kapal, Ambon 1 kapal, Batam 9 kapal, Terempa atau Anambas 23 kapal jadi total itu ada 125 kapal," ucapnya di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Selasa (21/8/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari 125 kapal tersebut, sebanyak 86 kapal dari Vietnam, Malaysia sebanyak 20 kapal, Filipina sebanyak 14 kapal dan sisanya 5 dari Indonesia.
"Vietnam itu 86 kapal, Malaysia 20 kapal, Filipina 14 kapal, dan Indonesia 5 kapal," pungkasnya.
Saksikan juga video ' Inilah Alasan Kenapa Kapal Maling Ikan Harus Ditenggelamkan! ':
(hns/hns)