Begitu hasil evaluasi selesai, akan ketahuan barang-barang apa saja yang impornya bakal dikendalikan. Sementara saat ini masih dievaluasi untuk mengetahui apakah barang-barang tersebut tersedia di dalam negeri. Selain itu pemerintah perlu memperhitungkan dampak penyetopan barang impor itu.
"Barangnya sudah tahu, tapi kapasitas dalam negeri, PPh impor yang sesuai serta dampaknya, mungkin 1-2 minggu lagi, awal September sudah keluar," katanya dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta Pusat, Jumat (24/8/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini sebanyak 900 komoditas terkena PPh impor. Barang-barang tersebut sedang direview dengan melibatkan Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Perindustrian.
"Ada 900 komoditas yang kita review bersama Kemendag dan Kemenperin. Kita akan lihat kemampuan industri dalam negeri memenuhinya," lanjutnya.
Menurut Sri Mulyani, pemerintah akan secara tegas mengendalikan barang barang impor tersebut.
"Barang barang yang sudah diproduksi dalam negeri khususnya oleh industri kecil menengah, kami bersama Mendag akan melakukan langkah yang sangat tegas kendalikan barang konsumsi, 900 komoditas impor," tambahnya.