Dengan diperpanjangnya Blok Sengkang ini, negara menerima signature bonus sebesar US$ 10 juta dan komitmen kerja pasti US$ 60 juta.
"Empat blok yang terminasi tahun 2022, satu yang clear yakni, Energy Equity Epic (Sengkang) di Blok Sengkang, itu diberikan ke Sengkang, operator lama atau eksisting dengan KKP (Komitmen Kerja Pasti) sebesar US$ 60 juta dan signature bonus US$ 10 juta," ujar Wakil Menteri ESDM, Arcandra Tahar dalam keterangannya, Jakarta, Sabtu (1/9/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perpanjangan kontrak diberikan pemerintah selama 20 tahun setelah masa kontrak berakhir," lanjut Arcandra.
Arcandra menjelaskan, tahun 2022 mendatang terdapat empat blok yang akan habis masa kontraknya (terminasi). Ke-empat blok tersebut yakni, Coastal Plains and Pekanbaru (CPP), Sengkang, Tarakan, serta Tungkal.
Untuk saat ini Blok Sengkang memiliki wilayah kerja seluas 2,925.23 km dengan masa kontrak sampai dengan 24 Oktober 2022. Energy Equity EPIC (Sengkang) Pty. Ltd. mempunyai cadangan gas terbukti sebesar 800 BCF (billion cubic feet) dan memiliki sumber daya 2 TCF (trillion cubic feet).
Produksi gas rata rata Blok Sengkang periode bulan Januari hingga Juli 2018 sekitar 32 mmscfd. Sebagai gambaran, 1 mmscfd gas dapat menjadi bahan bakar untuk 4 MW pembangkit listrik. Jadi 32 mmscfd dapat dianalogikan setara dengan 128 MW pembangkit listrik.
Saksikan juga video 'Blak-blakan Jonan: Pertamina Rebut Blok Rokan':