Airlangga menyampaikan dari total anggaran Kementerian BUMN sebesar Rp 247,04 miliar, yang terserap sudah mencapai Rp 153,74 miliar.
"Realisasi anggaran hingga 1 September 2018 adalah Rp 153,74 miliar atau 62,23% dari pagu anggaran 2018 dan tidak ada kendala yang berarti," kata Airlangga di ruang Komisi VI DPR RI, Jakarta, Selasa (4/9/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Airlangga menyampaikan juga mengenai kegiatan prioritas di Kementerian BUMN untuk meningkatkan nilai BUMN, mendukung kemandirian masyarakat, serta mengenai program strategis nasional (PSN) di 2019.
"Kegiatan prioritas Kementerian BUMN adalah peningkatan nilai BUMN, dukungan kemandirian masyarakat, dan program prioritas nasional," sebutnya.
Baca juga: Rini Mau Rombak Direksi Pertagas |
Misalnya, dari sisi peningkatan nilai BUMN, fokusnya kepada penguatan dan pengembangan pasar BUMN industri pertahanan, komersialisasi dan segmentasi pasar N219, konsultan pengembangan bisnis BUMN angkutan darat.
Kemudian dukungan terhadap PSN, yakni dukungan koordinasi program prioritas nasional, dan dukungan koordinasi dan monitoring penugasan pemerintah/PSO.
Saksikan juga video 'Sindiran Fadli Zon soal Utang BUMN Rp 4.800 T':