Dikutip dari data perdagangan Reuters, Rabu (5/9/2018), dolar AS terpantau bergerak pada level Rp 14.840 saing ini sekitar pukul 13.55 WIB.
Penurunan cukup terasa karena sebelumnya dolar AS berada di 14.999, 1 poin lagi menembus level Rp 15.000.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pagi tadi, dolar AS berada di Rp 14.880. Sempat naik lagi ke Rp 14.900, siang ini dolar AS kembali jinak ke posisi Rp 14.840.
Kian menguatnya dolar AS diyakini dipengaruhi oleh faktor eksternal, di antaranya krisis di Turki dan Argentina, kenaikan suku bunga acuan AS hingga perang dagang AS dan China.
Bank Indonesia sejauh ini telah mengintervensi dolar di pasar valas dan SBN hingga Rp 11,9 triliun.
Dolar AS diprediksi akan terus menguat seiring dengan ketidakpastian global yang terjadi. Sementara di dalam negeri, perbaikan neraca pembayaran dan perdagangan diharapkan mampu menahan gempuran tekanan dolar AS. (dna/hns)