Dari pantauan detikFinance di kawasan Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) dan Bali International Convention Center (BICC) sudah mulai berlalu lalang para staf dan delegasi dari berbagai negara. Namun belum terlalu padat, padahal diperkirakan akan hadir sebanyak 34.000 orang.
Ketua Unit Pertemuan Tahunan IMF dan WB, Peter Jacobs menjelaskan sejak pagi hingga Senin siang memang lokasi acara masih belum terlalu ramai. Pasalnya ribuan delegasi puncaknya akan hadir pada malam ini (8/10).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peter menjelaskan acara pertemuan baik internal maupun terbuka mulai dilakukan pada 9 Oktober. "Kan banyak acara itu dimulai pada 9 Oktober 2018, puncak acara memang 10-13 Oktober banyak acara paralel," imbuh dia.
Dapat diketahui, acara sidang tahunan ini akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada 12 Oktober 2018 mendatang. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan Pertemuan Tahunan IMF-WBG 2018 di Bali sudah siap menyelenggarakan ajang yang akan dihadiri oleh 189 negara. Peserta yang akan hadir pun dipastikan melebihi target.
Beberapa agenda yang akan dilangsungkan di BICC antara lain, seminar Wanita dalam Tempat Kerja, IMF Youth Dialogue, press briefing tentang keuangan global, dan sebagainya. Sedangkan di BNDCC, akan dilangsungkan acara utama yakni pembukaan dan penutupan. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan hadir sekaligus membuka perhelatan internasional ini.
Selain membahas substansi, dalam pertemuan tahunan ini juga menghadirkan Indonesia Pavilion yang menampilkan art and craft expo, booth pariwisata, dan booth infrastruktur.
Selain kerajinan, dalam booth ini ditampilkan berbagai paket pariwisata yang ditawarkan kepada peserta. Terkait infrastruktur, ditampilkan display dan perkembangan pembangunan infrastruktur dan beberapa kesempatan investasi dan pembiayaan di Indonesia.
Tonton juga 'Lewat Secangkir Kopi, IMF-World Bank Bantu Palu-Lombok':
(kil/ara)