Mulai November, Tarif LRT Palembang Terintegrasi Damri

Mulai November, Tarif LRT Palembang Terintegrasi Damri

Moch Prima Fauzi - detikFinance
Sabtu, 27 Okt 2018 20:30 WIB
Foto: Selfie Miftahul Jannah/detikcom
Palembang - Kementerian Perhubungan akan memberlakukan integrasi antara light trail transit (LRT) Palembang dengan bus Damri. Hal ini diungkap Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melakukan kunjungan kerja ke Palembang.

Nantinya pengguna Damri bisa menggunakan LRT Palembang dengan penerapan satu tarif mulai dari Rp 7.000.

"Untuk meningkatkan efektivitas LRT beberapa hal yang saya putuskan. Satu adalah menurunkan tarif dari Rp 10.000 menjadi Rp 7.000 LRT dengan Damri. Kedua memastikan feeder khususnya Jakabaring dengan Unsri dengan headway yang lebih padat sehingga memungkinkan mahasiswa dari Punti Kayu atau beberapa tempat itu bisa mencapainya," kata Budi di Kantor Gubernur Sumsel, Sabtu (27/10/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Integrasi antar moda ini bertujuan menambah efektivitas penggunaan LRT Palembang. Sementara dengan diturunkannya tarif ini, maka pemerintah akan menambah subsidi tarif. Meski demikian Budi tak menyebut besarannya.

"Pasti. Ada kalkulasinya nanti. pasti menambah karena uang yang diterima Damri itu pasti akan berkurang. Ada tambahan subsidi, ada kalkulasinya nanti," imbuh dia.

Sebelum adanya sistem integrasi ini, masyarakat yang akan menuju Indralaya dengan LRT dari Stasiun DJKA dan berpindah ke Damri menghabiskan ongkos sebesar Rp 13.000. Rinciannya adalah tarif LRT Rp 5.000 ditambah Damri Rp 8.000.

Sementara sesudah adanya integrasi, tarif antar moda Damri dengan LRT Palembang beban ongkos berkurang Rp 3.000. Tarif integrasi berdasarkan golongan masyarakat dengan rute DJKA - Indralaya bagi mahasiswa yakni sebesar Rp 7.000 dan masyarakat umum Rp 10.000.


Sementara untuk integrasi LRT Palembang, Damri dan Transmusi untuk mahasiswa maupun masyarakat umum sebesar Rp 12.000.

Integrasi juga dilakukan untuk LRT dengan Transmusi yang bisa digunakan oleh mahasiswa dan masyarakat umum dengan tarif semua jurusan sebesar Rp 7.000. Integrasi ini dimulai pada awal November hingga Desember 2018. (ega/ara)

Hide Ads