4.000 Truk Bisa Pindah dari Tol ke Kanal Cikarang Bekasi Laut

Jakarta - Jalur tol Bekasi-Jakarta dijamin bakal lebih lancar bila proyek Inland Waterway Cikarang Bekasi Laut (CBL) yang bakal dikerjakan Pelindo II dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat terealisasi.

Berdasarkan perkiraan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, proyek anti macet ini bisa mengurangi jumlah kontainer yang melintas di tol hingga 4.000 kendaraan per hari.

Menurutnya, jika kontainer yang melintas mampu terpangkas hingga 4.000 per hari bakal mengurangi macet secara signifikan.

"Mengurangi 4.000 kontainer per hari ke tol, mengurangi macet luar biasa," kata dia ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta, Jumat (2/11/2018).

Baca juga: Proyek Kanal Cikarang Bekasi Laut Kurangi Macet 15%

Keberadaan proyek CBL ini, nantinya memungkinkan kontainer-kontainer yang biasanya diangkut dengan truk melalui jalur darat, beralih lewat kanal-kanal yang dibangun.

"Kontainer nanti tidak lewat tol, lewatnya ke kanal, dari kanal ke Tanjung Priok, baru ke destinasi," jelasnya.

Baca juga: Proyek Anti Macet Jakarta-Bekasi Dicetuskan 2015, Kok Belum Jalan?

Diberitakan sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan, proyek CBL akan mengalihkan logistik barang dari darat menjadi lewat kanal atau laut

"Sekitar 10-15% atau 200-300 juta ton kargo akan dapat ditangani," kata dia kepada detikFinance Rabu (3/10/2018).

Meski ada proyek CBL ini, Budi Karya mengatakan, pelaku usaha angkutan logistik dan pemilik truk tak perlu khawatir posisi mereka akan 'dilenyapkan'. (dna/dna)