MRT sendiri bakal beroperasi Maret tahun depan. Dari hasil pantauan detikFinance yang menelusuri Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas di kawasan Sudirman Jakarta Selatan. Stasiun MRT ini letaknya ada di pinggir stasiun BNI City dan sudah tampak rapi.
Tangga menuju ke bawah ruangan stasiun sudah rampung, namun masih tampak dinding yang masih dilapisi alumunium composite panel yang stiker pelindungnya belum dilepas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampak juga alat berat yang masih ada di dalam gedung stasiun. Menuju makin ke bagian dalam, AC di dalam ruangan stasiun ini juga sudah terpasang sehingga sirkulasi udara di dalam stasiun yang ada di bawah tanah ini tidak bermasalah.
Pembangunan MRT Jakarta fase I rute Lebak Bulus-Bundaran HI sepanjang 16 km memakan biaya sekitar Rp 16 T. Nantinya akan, lima titik Stasiun MRT seperti Bundaran HI, Stasiun Duku Atas, Stasiun, Sisingamangaraja, Stasiun Blok M dan Stasiun Lebak Bulus.
Menurut Direktur Utama PT MRT William Syahbandar, mulai pada 14 Februari 2019 Kereta MRT akan mulai dioperasikan secara ujicoba selama satu bulan. Baru pada pertengahan Maret 2019 operasional MRT akan beroperasi
"Dalam sebulan akan diuji dulu baru pada pertengahan Maret 2019 operasional," kata dia Stasiun Dukuh Atas, Kamis (29/11/2018).
Ia menjelaskan, saat ini lima stasiun lainnya masih dalam tahap penyelesaian. Kondisinya tidak jauh berbeda dengan Stasiun Dukuh Atas saat ini, stasiun masih perlu dibersihkan dan ditata untuk sentuhan akhir.
Sementara itu mengenai pengadaan kereta Silvy Halim Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta menjelaskan, sat ini baru ada 12 kereta yang diujicobakan. Namun pada 1 Desember ini akan ada 4 kereta baru yang akan datang melalui pelabuhan Tanjung Priok yang nantinya akan diangkut satu per satu diangkut ke depo Lebak Bulus.
"4 kereta ini akan datang 1 Desember ke Priok satu persatu akan diangkut depo Lebak Bulus. Kita bisa melakukan testing. Pekerjaan arsitektural. Mekanikal elektrikal," jelas dia.
Tonton juga 'Nyaris Rampung, Begini Penampakan Stasiun MRT Jakarta':