Bagi orang yang hobi dan kolektor mainan rakitan pasti tak asing dengan nama Gundam. Nah, setelah polisi menutup pabrik Gundam KW di China, Dragon Momoko, belakang ini juga ada pabrik Gundam KW terbesar, Daban yang digerebek polisi.
Polisi menggerebek beberapa pabrik dan gudang milik Daban, dan menangkap 9 orang tersangka dalam penggerebekan itu. Peristiwa ini terjadi di Guangdong dan provinsi Fujian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Biar KW Asal Oke |
Dikutip dari SGCafe, Rabu (18/12/2018), Daban cukup dikenal di komunitas Gundam, dan sudah banyak memalsukan sejumlah model mainan plastik Gundam milik pabrikan aslinya, Bandai. Mereka membuat barang yang sangat mirip dengan mainan aslinya tapi menjualnya dengan harga yang jauh lebih murah: 1/5 dari harga asli!
Ini sudah banyak dikenal di kalangan penyuka Gundam. Tapi perlu diketahui, kualitas plastik Daban terkenal jelek dan mudah patah. Tak hanya itu, pengaitnya juga sering tidak pas dipasangkan.
Bandai sudah mengajukan kasus pelanggaran hak cipta terkait hal ini. Dengan bantuan polisi dari Guangdong dan Fujian, mereka akhirnya bisa ditangkap. Secara total mainan palsu yang berhasil disita polisi mencapai 230 juta yuan, atau sekitar Rp 483,1 miliar (kurs: Rp 2.100/yuan)
Bandai tengah memerangi pabrikan dan penjual produk mereka yang palsu, setelah berhasil menutup Dragon Momoko lewat bantuan kepolisian. Daban disebut sebagai pabrik Gundam palsu terbesar di China saat ini. Disinyalir, masih banyak jaringan pembuat Gundam palsu yang beredar.
Baca juga: 'Superman' Kaya Raya dari Hong Kong |
Tonton juga 'Futuristik! Mobil Ini Terinspirasi dari Anime Gundam':
(zlf/ang)