KKP Dorong Harga Jual Tuna Ekspor Makin Tinggi, Jadi Berapa?

KKP Dorong Harga Jual Tuna Ekspor Makin Tinggi, Jadi Berapa?

Puti Aini Yasmin - detikFinance
Rabu, 16 Jan 2019 11:45 WIB
Foto: Pool/Perum Perindo.
Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Yayasan Masyarakat dan Perikanan Indonesia (MDPI) untuk meningkatkan harga jual ekspor ikan tuna. Lantas, berapa harga yang akan diperoleh nelayan?

Menurut Direktur Eksekutif MDPI, Saut Tampubolon saat ini harga ikan tuna mencapai Rp 50.000 per kilogram (kg). Kemudian angka tersebut diharapkan bertambah sebanyak Rp 5.000 per kg setelah dilakukannya sertifikasi.

Penambahan tersebut dilakukan sebagai bentuk kerjasama sertifikasi nelayan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang di tingkat nelayan Rp 50.000 per kg. Terus dengan sertifikasi, nelayan bisa dapat premium price sekitar Rp 5.000 per kg itu langsung ke nelayan," kata dia di Mina Bahari II, KKP, Jakarta, Rabu (16/1/2019).

"Jadi harga jual tetap harga pasar. Tapi mereka punya standar sertifikasi mereka dapat bonus premium tambahan Rp 5.000 per kg ekspor," sambung dia.



Lebih lanjut, ia menjelaskan saat ini sudah ada 800 nelayan yang tersertifikasi. Ke depannya, angka tersebut akan ditingkatkan menjadi total nelayan sebanyak 3.679 orang.

"Yang sudah tersertifikasi itu sekitar 800 orang. Itu dari 3.679 nelayan," ungkap dia.

Sementara itu, program sertifikasi tersebut dilakukan dengan memberikan pelatihan. Serta pembekalan cara menangkap ikan secara berkelanjutan, guna meningkatkan nilai tambah.

(eds/eds)

Hide Ads