Toko Ritel Tutup Masih Akan Berlanjut?

Toko Ritel Tutup Masih Akan Berlanjut?

Saifan Zaking - detikFinance
Rabu, 16 Jan 2019 14:51 WIB
Foto: Trio Hamdani-detikFinance
Jakarta - Sejumlah peritel mengumumkan penutupan gerainya di awal tahun 2019 ini. Pertama adalah Hero Department Store yang menutup 26 gerainya, kemudian ada Central Department Store yang menutup 1 dari 2 gerainya di Indonesia.

Persaingan bisnis yang kian ketat di sektor industri ritel, ditambah munculnya toko online, membuat bisnis di industri ritel mengahadapi tantangan yang kian berat. Apakah penutupan toko ritel akan berlanjut?

Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Tutum Rahanta mengatakan bahwa toko ritel melakukan penutupan adalah hal yang wajar. Sebab, penutupan tersebut bergantung kepada kinerja toko itu sendiri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya kira ritel tutup buka itu biasa gitu, buka tutup itu biasa bagi kami tetapi seberapa banyak yang ditutup seberapa banyak yang dibuka ini tergantung kondisi ekonomi, ya jadi saya nggak bisa ngomong juga siapa yang tutup siapa yang tidak, kan yang tutup outletnya bukan perusahaannya," ujar dia ketika dihubungi detikFinance, Rabu (16/1/2019).




Pemilihan tempat pun berpengaruh terhadap kelangsungan bisnis. Jika tempat yang telah ditempati kurang strategis, maka bukan tidak mungkin toko itu akan tutup dan melakukan relokasi tempat.

"Ya kalau toko itu outletnya tidak dapat mencukupi hidup dia sendiri kan juga tidak ada harapan ke depan karena memang letaknya yang sudah mulai ketinggalan, karena kiri kanannya buka yang lebih baik dan lebih strategis, akhirnya dia harus relokasi," tambahnya.




Tutum pun memberi pernyataan, apabila kinerja toko tidak maksimal maka penutupan akan terjadi. Ia juga menambahkan, hal itu dilakukan untuk efisiensi perusahaan secara menyeluruh.

"Kalau toko rugi terus untuk apa dipertahankan, kira-kira diperhitungkan tidak bisa bertahan lagi ya tutup aja kan, itu efisiensi daripada nanti merembet mengganggu keseluruhan perusahaan," kata dia. (dna/dna)

Hide Ads