Rini bilang, pembentukan holding BUMN perumahan dan infrastruktur selesai pada pertengahan bulan depan..
"Mundur sedikit nih, tapi Insya Allah pertengahan Februari selesai," kata Rini di Komplek Istana, Jakarta Pusat, Kamis (24/1/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Begitu juga target pembentukan holding BUMN jasa keuangan. Rini menyebutkan penyelesaiannya mundur menjadi Mei tahun ini dari target sebelumnya.
Adapun, masalah yang membuat mundurnya target penyelesaian holding BUMN antara lain persetujuan dari kementerian terkait.
"Cuma muter keliling menteri-menteri saja, kan mesti diparaf sekarang tinggal kalau nggak salah Pak Menko sudah. Gitu, lagi muter aja," ungkap dia.
Sebelumnya, Rini menargetkan pembentukan delapan holding perusahaan pelat merah rampung pada akhir Maret 2019.
Rini mengatakan, penyelesaian delapan Holding BUMN juga akan menjadi kado istimewa di usia Kementerian BUMN yang ke-21 pada April mendatang.
"Karena kita April Kementerian BUMN berumur 21 tahun. Jadi 21 tahun, sudah dianggap dewasa penuh maka selesaikan holding-holding," kata Rini saat berbincang dengan wartawan di Jakarta, Rabu (16/1/2019).
Rini mengungkapkan, delapan holding BUMN tersebut yaitu infrastruktur, perumahan, asuransi, pertahanan, farmasi, pelabuhan, semen, dan BUMN sektor kawasan. (hek/ara)