Tak Cuma BUMN, Swasta Juga Diajak Operasikan Bus Trans Java

Tak Cuma BUMN, Swasta Juga Diajak Operasikan Bus Trans Java

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Senin, 28 Jan 2019 16:37 WIB
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Bus Trans Java masih terus digodok programnya di Kementerian Perhubungan. Nantinya trayek bus ini bukan hanya dioperasikan oleh BUMN saja, namun swasta pun akan diberikan kesempatan.

Hal tersebut ditegaskan Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi, dia mengatakan pihak swasta pun akan ikut andil dalam trayek baru ini. Hal ini menepis anggapan bahwa trayek Trans Java akan dikuasai BUMN.

"Swasta pasti dilibatkan, nggak mungkin cuma BUMN saja. Kami tidak diarahkan hanya untuk BUMN saja, swasta juga jadi prioritas," ungkap Budi saat dihubungi detikFinance, Senin (28/1/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pihak swasta menurut Budi pasti diikutsertakan dalam pengoperasian Trans Java. Pihaknya akan memberikan kesempatan untuk pihak swasta dalam hal ini PO (perusahaan otobus) untuk ikut ambil bagian dalam trayek Trans Java.


"Kalau swasta pasti terlibat trayek. Jadi nanti trayek itu bukan BUMN saja yang operasi, nanti kita buka juga buat swasta ikut isi trayek Trans Java ini," ungkap Budi.

Bahkan, Budi juga menegaskan bahwa pihak swasta menjadi salah satu yang pertama kali akan diajak bicara. Hal tersebut terbukti dengan diajaknya pihak swasta dalam presentasi kajian pertama dari Kemenhub.

"Nanti kan kita presentasi pun ajak ORGANDA (perwakilan swasta) juga kan? Nanti kita liat respon mereka seperti apa, kita sangat terbuka sama masukan mereka kok," kata Budi.

Sebelumnya, Budi mengatakan bahwa minggu ini kajian awal trayek bus Trans Java akan dirampungkan. Bukan hanya dirampungkan, pihaknya akan mempresentasikan hasil kajian tersebut ke beberapa pihak, termasuk Organda.

(fdl/fdl)

Hide Ads