Luhut Panggil Menhub hingga Adhi Karya Bahas Proyek LRT

Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan sore ini memanggil Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan direksi badan usaha milik negara (BUMN) yang terlibat dalam pembangunan LRT Jabodebek.

Rapat yang diagendakan pukul 16.00 WIB, di Kantor Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta dihadiri pula oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Zulfikri.

Selain itu hadir pula Direktur Operasi II Adhi Karya Pundjung Setya Brata dan Direktur Keuangan KAI Didiek Hartyanto.

Sebelumnya, Direktur Utama PT Adhi Karya Budi Harto mengatakan, total progres proyek LRT Jabodebek hingga saat ini sudah mencapai 56%. Jika dilihat per segmen progresnya Cibubur-Cawang sudah 75%, Cawang-Bekasi Timur sudah 50%, dan Cawang-Dukuh Atas 43%.

Baca juga: Ditanya Kok Utang Nggak Ditambah, Luhut: Segitu Aja 'Digebukin'

"Jadi sudah semakin cepat karena kami sudah mulai kerjakan non sipil," tuturnya dalam acara Blak-blakan bersama detikFinance awal Januari 2018 lalu.

Budi menjelaskan untuk ruas Cibubur-Cawang progresnya jauh lebih tinggi lantaran pembangunannya tidak perlu melakukan pembebasan lahan. Sebab kebanyakan berada di ruas jalan tol.

"Kemudian dari Cawang ke Bekasi Timur ada beberapa tempat yang harus dibebaskan. Ini yang paling besar untuk dibebaskan di wilayah Depo. Itu jadi bagian penting untuk pengoperasian LRT," tuturnya.

Baca juga: Kisah Bos Tokopedia, Jaga Warnet hingga Cetak Jutaan Pebisnis di RI

(fdl/fdl)