"Kami siapkan anggaran Rp 40 miliar. Kami sudah petakan," katanya saat ditemui di Palembang, Sabtu (9/3/2019).
Adapun saat ini penerapan aspal campur karet sudah diterapkan di tiga daerah, yakni Jambi, Bekasi dan Bali. Penerapannya ada yang dilakukan di jalan tol maupun jalan nasional. Dia bilang selanjutnya akan dilakukan lagi untuk daerah-daerah lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selanjutnya masih beli (karet) dari Sumsel dan Lampung. Untuk Sumatera Selatan saja, yang sudah dibeli sebanyak Rp 2,6 miliar setara 3 ribu ton. Dalam bentuk karet mentah," katanya.
Lanjut Basuki, Norma, Standar, Prosedur dan Manual (NSPM) jalan yang menggunakan aspal campur karet juga sudah disampaikan lewat surat edaran Menteri PUPR. Untuk itu penerapannya diharapkan sudah sesuai dengan standar jalan yang berlaku.
"Itu sudah kami sampaikan ke Pak Menko Perekonomian dan Pak Mendagri, dia sudah rapat dengan pemda. Dia yang akan bisa implementasikan, kami yang jadi supervisinya," ungkapnya.