Menanggapi itu, Anggota Dewan Pakar Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno, Dradjad Wibowo mengingatkan bahwa menjaga kesehatan fiskal harus menjadi prioritas pemerintah.
"Saya hanya mengingatkan, apapun pilihan politik kita, kebijakan fiskal yang hati-hati harus selalu dijaga. Jangan karena politik, kita terus meluncurkan kebijakan yang sembrono," kata Dradjad saat dihubungi detikFinance, Jakarta, Senin (11/3/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Drajad, dalam menjalankan roda pemerintahan ke depan juga harus tetap menjaga tingkat kepercayaan investor, salah satunya adalah lewat fiskal yang terjaga dan dikelola dengan baik.
"Jangan sampai stabilitas fiskal terganggu, atau dianggap investor bakal terganggu oleh langkah populis yang tidak prudent," ujar dia.
Jika tidak dijaga, kata Dradjad, maka kebijakan populis seperti pemberian kartu akan berdampak bagi stabilitas ekonomi.
"Stabilitas makro bisa terkena risiko yang tidak perlu. Ini akan merugikan kita semua," ungkap dia (hek/ara)