Sri Mulyani ke Penerima Beasiswa LPDP: Jangan Khianati Indonesia!

Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta kepada para penerima beasiswa alias awardee dari negara tidak mengkhianati Indonesia. Pernyataan itu disampaikan saat membuka acara Sarasehan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Tahun 2019 di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Jumat malam (15/3/2019).

"Jangan khianati Republik Indonesia. Terima kasih saja tidak cukup, berikan dalam bentuk pemikiran, kerja keras, prestasi dan yang paling penting berikan hati anda hanya untuk Indonesia," kata Sri Mulyani.

Baca juga: JK hingga Sri Mulyani Kumpul Bareng Penerima Beasiswa Negara

Sri Mulyani mengatakan Badan Layanan Umum (BLU) LPDP merupakan lembaga di bawah Kementerian Keuangan yang tugasnya memberikan fasilitas kepada masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

LPDP didirikan pada 2012 dan mulai menyalurkan beasiswa pada 2013. Hingga saat ini, jumlah penerima program beasiswa LPDP sudah 20.255 orang. Terdapat 9.881 orang yang masih belajar dan 7.108 orang yang sudah lulus.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menceritakan ada salah satu awardee yang mengaku bekerja tidak sesuai dengan latar pendidikan yang diembannya. Menurut Sri Mulyani dia merupakan lulusan Teknik Mesin dari University of Utrecht, sebelumnya alumni ITB.

Baca juga: Di Depan JK, Sri Mulyani: Dana LPDP Capai Rp 46 Triliun

Meski tidak sesuai latar belakang pendidikan, Sri Mulyani menegaskan seorang penerima beasiswa harus bisa menjadi teladan di mana pun berada.

"Sekarang bekerja di Pemda DKI. Dia bilang dia salah tempat. Saya katakan jangan pernah merasa salah tempat. Di mana pun anda berada anda harus menjadi sumber aspirasi," kata Sri Mulyani. (hek/hns)