Anggota Komisioner KPPU Guntur Saragih menyebutkan pihaknya telah memanggil AirAsia untuk meminta pernyataan mengenai masalah ini. Dengan begitu pihaknya bisa melanjutkan penelitiannya.
"AirAsia keputusan rakom (rapat komisi) akan masuk penelitian inisiatif, hari ini kami panggil AirAsia ke sini untuk minta penjelasan yang tiketnya hilang. Ternyata tidak hanya Traveloka tapi ada di 15 tempat," ungkap Guntur di kantornya, Jakarta (25/3/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya mencurigai ada yang melakukan usaha penghadangan pada jalur distribusi tiket AirAsia. Guntur masih belum bisa berbicara banyak mengenai hal ini karena penelitiannya baru akan dimulai.
"Kita duga kasus ini adanya upaya menghalang-halangi distribusi tiket AirAsia, tapi kita belum bisa bicara banyak. Urusan untung rugi itu urusan dagang Air Asia," ungkap Guntur.
Guntur berharap adanya kerja sama dari AirAsia untuk datang dan menemui pihaknya. Sehingga, kasus ini bisa segera diteliti pihaknya.
"Kita akan lihat dan teliti lebih lanjut dan harapkan Air Asia datang untuk sampaikan masalahnya ke KPPU. Tidak hanya di publik saja sehingga bisa jadi alat bukti penegakan hukum," sebut Guntur.