Dia menyebutkan kemajuan dalam Perjanjian Perdagangan Bebas (Free Trade Agreement/FTA), dan Perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (Comprehensive Economic Partnership Agreement/CEPA).
"FTA dengan perdagangan kita punya diplomat pintar yang bisa menyelesaikan masalah itu semua," katanya dalam Debat Keempat Capres di Shangri-La Hotel, Jakarta Pusat, Sabtu (30/3/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengenai hubungan dagang itu, diplomat-diplomat di Indonesia menurutnya bisa bernegosiasi dengan negara lain secara baik.
"Bisa dibicarakan apabila diplomat kita bisa bernegosiasi," paparnya.
Berkaitan dengan hubungan internasional, Indonesia juga mampu menjalani diplomasi untuk mendorong investasi.
"Bagaimana kita bisa menjalin perdagangan investasi dengan negara lain," tambahnya. (zlf/zlf)