Direktur Utama WTR Herwidiakto mengatakan proses penjualan saham dua tol tersebut dilakukan kepada perusahaan asal Hong Kong.
"Targetnya (deal), bukan tandatangan. Agustus ini," kata Herwidiakto di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (11/7/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Herwidiakto menyebut, proses divestasi ditawarkan kepada perusahaan dalam dan luar negeri. Hanya saja, yang tawarannya sesuai manajemen WTR berasal dari luar negeri.
"Ini bukan masalah kurang serius, harganya. Duitnya pas-pasan kalau dalam negeri," jelas dia.
Setelah proses ini berhasil, kata Herwidiakto, pihak WTR pun akan melakukan hal yang sama di tahun-tahun berikutnya. Jumlah tol yang akan didivestasikan pun sebanyak dua setiap tahunnya.
"Dua-dua tiap tahun. Besok tahun depan dua, belum tahu yang mana lho. Kan Pak Dirut bilang kalau bisa mana aja, tapi target kita tetap dua-dua. Ini tidak sebentar prosesnya, kita optimistis yang dua dulu," ungkap dia.
Tonton video Jokowi Sebut Tol Manado-Bitung Terhambat Pembebasan Lahan 13 Km: