Bertemu Prabowo, Jokowi Singgung Kompetisi Global Makin Ketat

Bertemu Prabowo, Jokowi Singgung Kompetisi Global Makin Ketat

Hendra Kusuma - detikFinance
Sabtu, 13 Jul 2019 12:17 WIB
Foto: (Andhika-detikcom)
Jakarta - Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa persaingan global kini sudah sangat ketat. Di mana, negara-negara saling gencar membuat pertumbuhan ekonominya tinggi.

Hal itu diungkapkan Jokowi saat bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Jokowi juga mengajak Prabowo Subianto untuk bersama-sama membangun Indonesia menjadi negara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Marilah kita rajut kita gerakkan kembali persatuan kita sebagai sebagai sebuah bangsa. Karena kompetisi global dan antar negara sekarang ini semakin ketat sehingga memerlukan sebuah kebersamaan dalam membangun negara yang kita cintai," kata Jokowi di Stasiun MRT Senayan, Jakarta, Sabtu (13/7/2019).

Usai kontestasi politik selesai, Jokowi bilang, sudah tidak ada lagi yang namanya cebong dan kampret. Dirinya pun meminta agar seluruh lapisan masyarakat bergotong royong membangun Indonesia.

"Tidak ada lagi yang namanya cebong. Tidak ada lagi yang namanya kampret. Yang ada adalah garuda. Garuda pancasila," jelas dia.


"Saya kira kalau sudah melihat para pemimpinnya sudah bergandengan mestinya pendukung sudah selesai dan bergandengan semuanya," tambahnya.

Sementara itu, Prabowo Subianto pun sepakat untuk membantu pemerintahan periode 2019-2024.

"Menjadi presiden itu mengabdi. Masalah yang dipikul besar. Kami siap membantu kalau diperlukan. Mohon maaf kalau kira mengkritisi bapak sekali sekali," kata Prabowo.

Dia pun sepakat juga bahwa usai Pemilu Pilpres pada April 2019, tidak ada lagi cebong dan kampret.

"Jadi saya sangat setuju. Sudah tidak ada cebong-cebong, tidak ada kampret-kampret. Semuanya merah putih," ungkap Prabowo.




(hek/fdl)

Hide Ads