Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana menjelaskan, bila kemampuan anggaran untuk masing-masing instansi terbatas akan dilakukan penyesuaian, artinya lowongan yang dibuka tak sampai 100.000.
"Kita kuota untuk CPNS 100 ribu. Tapi kan mungkin tidak akan terpakai semua, karena kita juga lihat kebutuhan dan lihat ketersediaan anggaran terutama untuk gaji," kata dia di Westin Jakarta, Rabu (21/8/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Instansi di pemerintah pusat maupun daerah pun harus menghitung dengan tepat kebutuhan CPNS untuk 2019 di instansinya. Pihaknya akan menganalisis apakah formasi yang diusulkan tiap-tiap instansi ini sesuai dengan kebutuhan yang ada.
Setelah itu, mulai dihitung bagaimana kemampuan anggarannya. Jangan sampai instansi mengusulkan jumlah formasi CPNS sementara anggaran mereka tidak mencukupi.
"Apakah kemudian mereka memiliki cukup dana untuk merekrut pegawai. Jangan nanti minta 50 (CPNS) terus uang nggak cukup. Nah bikin pusing nanti kan," tambahnya.
(toy/zlf)