Ibu Kota Baru di Kaltim Terhubung Bandara hingga Tol

Jakarta - Ibu kota baru dipastikan pindah ke Kalimantan Timur. Lokasinya di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara menjadi pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai ibu kota baru.

Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil mengatakan bahwa lokasi ibu kota baru dekat dengan bandara. Di Kalimantan Timur sendiri ada dua bandara, yaitu Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto dan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan.

"Di sana kan ada infrastruktur bandara ada dua, bandara balikpapan dan bandara samarinda," kata Sofyan di Kemenko Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat, Selasa (27/8/2019).

Baca juga: Dahlan Iskan Sebut Ada Lahan Prabowo di Ibu Kota Baru

Selain itu, infrastruktur lain yang mendukung ibu kota baru adalah jalan tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 99,35 kilometer (km). Tol ini bisa menjadi penghubung ke ibu kota baru.

"Balikpapan-Samarinda sudah terhubung dengan tol tinggal di-connnect aja ke wilayah ibu kota. Jadi infrastruktur akan ada jalan barangkali jalan tol juga atau jalan arteri yang besar dan kemudian ada jembatan sehingga infrastruktur yang ada bisa dipakai untuk ibu kota," ujarnya.

Sofyan mengatakan bahwa lokasi ibu kota baru di Kecamatan Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kecamatan Sepaku di Kabupaten Penajam Paser Utara bisa dihubungkan jalan menuju tol.

"Tidak harus dilewati ya karena kalau di pusat kotanya tidak lewat tol tapi ada jalan koneksi itu yang sedang dikerjakan. Jalan ada jalan negara dekat sana tapi tidak masuk ibu kota. Nanti dibangun," katanya.

Baca juga: Ekspresi Anies saat Jokowi Putuskan Ibu Kota Pindah ke Kaltim

(ara/eds)