Dikutip detikcom dari Forbes, Selasa (17/9/2019), Choo telah mengasah ketajaman bisnisnya sejak muda. Dia tumbuh di sebuah kampung di timur laut Singapura. Ayahnya adalah seorang tukang kayu dan ibunya seorang ibu rumah tangga.
Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, dia menjual es krim di lingkungannya ketika dia berusia 10 tahun. Pada usia 14, dia keluar dari sekolah dan menjadi penjual ikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada akhir 2015, Cho membuka Hotel Boss, sebuah hotel berlantai 19 dengan 1.500 kamar yang terletak di antara Arab Street dan Little India, tidak jauh dari pusat kota Singapura. Harga yang ditawarkan US$ 94 per malam.
Dia adalah salah satu orang terkaya di Singapura, yaitu terdaftar di 50 orang paling tajir di negara tersebut. Kekayaannya saat ini tercatat US$ 2,9 miliar atau setara Rp 40,6 triliun (kurs Rp 14.000/US$).
(toy/dna)