"Kita masuk ke proyek KPBU infrastruktur energi dan gedung di kawasan inti. Transportasi, air, solar cell, dan ini dalam pembahasan di tempat kami," kata Direktur Operasi II Waskita Karya Bambang Rianto dalam acara Ngopi BUMN di Warnong Gedung S8 Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Kamis (26/9/2019).
Jenis proyek yang diincar sesuai dengan lini bisnis yang selama ini digarap perseroan. Mengingat pembangunan ibu kota baru akan menggunakan standar internasional dan berbasis lingkungan, perseroan juga mulai mempelajari teknologi dan standar yang bisa digunakan nantinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembangunan ibu kota baru sendiri dijadwalkan baru dimulai pada akhir 2020 mendatang. Saat ini rencana tersebut masih pada tahap kajian dan pembentukan regulasi atau payung hukum.
Pembangunan secara masif direncanakan baru dimulai pada 2022-2024. Namun pada periode tersebut, pembangunan yang baru terealisasi adalah kawasan inti ibu kota yakni pusat pemerintahannya sendiri.
"Kami prepare, kami mengikuti timeline dan zonasi yang dilakukan pemerintah kita," ucap Bambang.
(eds/ara)