Dipanggil ke Istana, Nadiem Makarim Jadi 'Jenderal' Muda Jokowi?

Dipanggil ke Istana, Nadiem Makarim Jadi 'Jenderal' Muda Jokowi?

Trio Hamdani - detikFinance
Senin, 21 Okt 2019 12:02 WIB
Foto: Bagus Prihantoro Nugroho
Jakarta - Pendiri sekaligus CEO Gojek, Nadiem Makariem mundur dari Gojek sejak pagi ini. Hal tersebut disampaikan oleh Nadiem langsung usai menghadiri pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, hari ini, Senin (21/10/2019).

"Terhitung hari ini sudah sama sekali tidak ada posisi maupun kewenangan kekuasaan apapun di dalam Gojek," kata Nadiem.

Lantas, apakah hal ini berarti Nadiem Makariem dipastikan bakal masuk ke dalam lingkaran kabinet?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nadiem sendiri tak menjawab hal tersebut. Yang pasti, Jokowi hari ini memanggil sejumlah tokoh ke istana. Kabarnya, para tokoh tersebut adalah orang-orang yang akan mengisi posisi menteri pada kabinet selanjutnya.

"Sudah pasti dari posisi saya di Gojek sudah mundur dan tidak ada kewenangan sama sekali," ujar Nadiem.


Jokowi sendiri pernah menyebutkan membuka peluang untuk mengambil anak muda berusia 20-25 tahun mengisi posisi menteri di kabinet periode keduanya. Saat itu, Jokowi mengatakan kabinet periode kedua akan diwarnai oleh anak-anak muda.

"Tapi dia harus mengerti manajerial, manajemen, mampu mengeksekusi program yang ada. Umur 30-an juga akan banyak. Ini karena saat ini dan ke depan perlu orang-orang dinamis, fleksibel, dan mampu mengikuti perubahan zaman yang sangat cepat. Energik, dan itu ada di anak-anak muda," kata Jokowi saat itu.

Sebelumnya pengamat INDEF Eko Listiyanto mengatakan posisi yang kemungkinan diisi oleh Nadiem adalah kementerian digital dan ekonomi kreatif. Kementerian tersebut akan menjadi nomenklatur baru yang sebelumnya adalah Badan Ekonomi Kreatif.

"Dugaan saya akan ada di kementerian yang ada kaitannya dengan teknologi," katanya kepada detikcom.

"Ini kan butuh orang-orang yang memang punya pemikiran berbeda begitu dan ini kayaknya perlu anak-anak muda yang sudah punya pengalaman di luar negeri, jaringan bisnisnya luar," tambah Eko.

Berdasarkan survei yang dilakukan detikcom, nama Nadiem Makarim sendiri dijagokan untuk mengisi posisi Menteri Perdagangan dan Menteri Perindustrian, bersama dengan Erick Thohir.




(eds/hns)

Hide Ads