Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah siang ini melemah ke level Rp 14.098.
Pada pra perdagangan, IHSG dibuka hijau ke level 6.207. IHSG naik 15,9 poin (0,25%) dan indeks LQ45 bertambah 3,9 poin (0,4%) ke level 978,553.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penguatan masih berlanjut hingga pukul 9.05 waktu sistem perdagangan JATS. IHSG menanjak 33 poin (0,5%) ke 6.225. Sementara Indeks LQ45 menguat 5,9 poin (0,6%) ke 980,524.
Hingga sesi I berakhir, IHSG naik 7 poin (0,12%) ke level 6.199. Sedangkan indeks LQ45 bertambah tipis 0,4 poin (0,04%) ke level 975.
Perdagangan saham ditransaksikan 317.219 kali dengan nilai Rp 4,2 triliun. Sebanyak 172 saham menguat, 199 saham turun, dan 159 saham stagnan di sesi I.
Bursa Amerika Serikat ditutup Melemah. Dow Jones ditutup 26,770.20 (-0.95%), NASDAQ ditutup 8,089.54 (-0.83%), S&P 500 ditutup 2,986.20 (-0.39%).
Bursa saham US ditutup menurun pada hari Jumat pekan lalu. Penurunan didorong oleh saham Boeing yang menurun sebesar 6.8% setelah adanya temuan bahwa pilot yang melaporkan kasus Boeing 737 max ditemukan telah membohongi regulator terkait buku manual. Namun investor masih ada optimisme dari laporan keuangan 3Q19 dimana beberapa perusahaan telah melaporkan performa keuangan lebih baik dari ekspektasi analis. Sedangkan dari kondisi geopolitik, masih sedikit membebani dari Brexit yang belum terlihat ada kesepakatan antara UK dan Uni Eropa.
Bursa Asia pagi ini mayoritas berada di zona positif, berikut pergerakannya:
- Indeks Nikkei 225 menguat 61 poin ke 22.554
- Indeks Hang Seng naik 51 poin ke 26.771
- Indeks Shanghai berkurang 2 poin ke 2.935
- Indeks Strait Times bertambah 28 poin ke 3.142
Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya Citra Putra Realty (CLAY) turun Rp 675 ke Rp 4.850, Roda Vivatex (RDTX) turun Rp 625 ke Rp 6.275, Indocement Tunggal (INTP) turun Rp 300 ke Rp 19.825, Sanurhasta Mitra (MINA) turun Rp 230 ke Rp 1.360.
(eds/eds)