"Penggantian kapan saja akan melahirkan mafia pjbt dan Direksi penjilat," kata Said Didu dikutip detikcom dari akun Twitter-nya, Jumat (25/10/2019).
Penggantian direksi boleh saja dilakukan dengan alasan tertentu, bukan dengan seenaknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara sederhana, lanjut dia, tugas Menteri BUMN adalah memilih direksi dan komisaris yang kompeten dan berintegritas, memberikan target (Key Performance Indicator) KPI bagi mereka, dan melindungi mereka dari intervensi.
Said Didu juga menilai Erick Thohir berhak marah-marah sedikit jika direksi melenceng dari target dan membuat iklim persaingan tidak sehat.
"Kinerja BUMN akan bisa dipacu jika @KemenBUMN memposisikan diri sebagai pelindung masuknya intervensi ke BUMN setelah menempatkan orang2 baik sebagai Direksi dan Komisaris BUMN. Jadi itu yang utama. Hal ini bisa efektif jika MenBUMN adlh "orangnya" Presiden," tambahnya.
(toy/dna)