Insentif Bea Masuk ke AS Bakal Dikejar Tahun Ini

Jakarta - Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto mengungkapkan pemerintah tengah mengejar fasilitas bea masuk 0% Generalized System of Preferences (GSP) dari Amerika Serikat (AS). Targetnya, akhir tahun ini fasilitas menggiurkan untuk para eksportir tersebut bisa diberikan AS.

Untuk menindaklanjuti target tersebut, Kemendag akan mengirim tim ke AS untuk melanjutkan perundingan. Hal ini juga untuk menunjukkan respons RI terhadap kunjungan Mendag AS Wilbur Ross beberapa hari yang lalu.

"GSP Amerika kita akan mengirimkan tim. Dan ini berdasarkan pertemuan dengan Menteri Perdagangan AS didampingi dengan Bapak Presiden, sudah disepakati dan itu akan dikirimkan tim, sebelum tahun ini insyaallah akan mendapatkan sesuatu dalam pogram GSP ini," ungkap Agus di kantornya, Jakarta, Jumat (8/11/2019).

Baca juga: RI Bakal Sambangi AS Lagi Bahas Penyelesaian Insentif Dagang

Ia menuturkan, Kemendag akan mengirimkan delegasi RI ke AS bulan ini. Kunjungan delegasi RI ini dinilai bisa menjadi 'hadiah natal' buat AS.

"Kemudian berkaitan dengan, tim Amerika ini akan berangkat bulan ini. Karena ini memang sangat segera dan respon Amerika sangat positif dengan kunjungan Menteri Perdagangan AS kemarin datang ke sini, mereka sangat positif dan menginginkan cepat sebelum natal ini sebagai hadiah natal. Mudah-mudahan ini juga lancar," terang Agus.

Dalam kesempatan yang sama, Wamendag Jerry Sambuaga mengatakan, delegasi RI ini akan dipimpin langsung oleh Mendag Agus.

"Soal Amerika kami juga akan melakukan follow up terkait kunjungan Mendag AS, dan mungkin dalam waktu dekat, kami dipimpin Pak Menteri selaku delegasi akan melakukan kunjungan ke AS dalam rangka menguatkan hal-hal yang akan disepakati," pungkas Jerry.

Baca juga: Airlangga dan Mendag AS Bahas Insentif Dagang Buat RI, Hasilnya?

(fdl/fdl)