Rudiantara Calon Kuat Dirut PLN, Apa Pertimbangan Erick Thohir?

Rudiantara Calon Kuat Dirut PLN, Apa Pertimbangan Erick Thohir?

Trio Hamdani - detikFinance
Senin, 25 Nov 2019 15:51 WIB
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Komunikasi Publik Arya Sinulingga mengungkapkan alasan Menteri BUMN Erick Thohir menjadikan Mantan Menkominfo Rudiantara sebagai salah satu kandidat Dirut PT PLN (Persero).

Dia mengatakan bahwa Rudiantara punya rekam jejak yang bagus di korporasi.

"Pak Rudiantara kan punya pengalaman juga di bidang telekomunikasi ya. Bisnis ya, di bisnis. Artinya beliau itu pernah pegang perusahaan besar juga. Beliau kan jadi menteri kan berasal dari profesional sehingga punya pengalaman lah kalau beliau itu pegang perusahaan besar itu," kata dia di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menjelaskan, ada tiga nama yang diserahkan Kementerian BUMN ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk diproses di Tim Penilai Akhir (TPA). Rudiantara adalah salah satunya.

"Gini, pastinya siapapun yang kami pilih, 3 orang nama yang kami bawa, nama itu semuanya punya pengalaman di bisnis. Jadi masuk kriteria yang sehingga kami bisa usulkan kepada Presiden," jelasnya.



Dia tak mau memberitahu dua nama lainnya yang diusulkan menjadi orang nomor satu di perusahaan listrik negara. Yang jelas siapapun itu adalah orang-orang profesional.

"Yang pasti orang yang dicari profesional dan ini juga yang kuat secara bisnis, paham alur bisnis. Karena kalau orang sudah di level atas itu, dirut atau apapun namanya kalau profesional, yang pernah pegang itu nggak susah bagi mereka masuk bisnis," tambahnya.

Hanya saja, Kementerian BUMN belum berani menegaskan bahwa Rudiantara dipastikan menjadi Dirut PLN. Pasalnya Erick Thohir masih di luar negeri. Sementara hanya dia yang bisa membuka surat dari Istana terkait penunjukan Rudiantara.

"Kan saya kan nggak bisa lihat suratnya. Yang berhak buka suratnya (Erick Thohir). Kan suratnya dari Pak Presiden, masa kita buka," tambahnya.

Sebelumnya Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan Istana sudah menandatangani surat terkait penunjukan Rudiantara.

"Mudah-mudahan segera dilantik, yang jelas saya sudah tandatangan," kata politikus PDI-Perjuangan itu di Gedung Sekretariat Kabinet, Komplek Istana Presiden, Jakarta, Senin (25/11/2019).

Terakhir, Pramono kembali diminta penegasannya soal Rudiantara menjadi Dirut PLN. Lantas apa jawaban Pramono?

"Ya kan saya bilang tadi sudah tanda tangan," kata Pramono.




(toy/eds)

Hide Ads