Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan P. Roeslani menyebut keroyokan BUMN hingga cicit perusahaannya secara tidak langsung mengambil kesempatan pengusaha swasta hingga UMKM.
"Ini benar-benar banyak mengambil porsi pengusaha bahkan UMKM," kata dia saat dihubungi detikcom, Minggu (15/12/2019).
"Kalau kita lihat kan kalau swasta disuruh berkompetisi dengan BUMN, apalagi UMKM ya pasti kalah lah," sebut Rosan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dampaknya yang sudah pasti kan banyak mengambil porsi dari pengusaha atau UMKM sehingga dampaknya ke pendapatan UMKM. Akibatnya dampak kepada ekonominya, dampak partisipasi pihak swasta ini menjadi lebih turun," jelasnya.
Dia menilai jika anak hingga cicit BUMN semakin banyak akan membuat iklim usaha menjadi tidak sehat. Dia pun menyarankan proyek yang bisa dikerjakan oleh swasta biar dikerjakan mereka.
"Iya jumlahnya makin banyak dan ini tidak sehat gitu. Kalau misalnya memang secara ekonominya masuk ya sudah suruh swasta saja," tambahnya.
(toy/dna)