BRI Genjot Pertumbuhan Dana Pensiun Individu

BRI Genjot Pertumbuhan Dana Pensiun Individu

Akfa Nasrulhak - detikFinance
Rabu, 22 Jan 2020 19:48 WIB
Foto: Akfa Nasrulhak
Jakarta -

Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk telah menyiapkan langkah strategis untuk meningkatkan pertumbuhan nasabah, khususnya untuk individu di tahun ini. Vice President Bank BRI Ira Amalia Sjam menjelaskan, saat ini jumlah nasabah individu DPLK BRI sebanyak 77.998 ribu peserta.

Jumlah tersebut masih sekitar 19% dari total nasabah yang sebagian besar merupakan nasabah korporat. Pihaknya menargetkan pertumbuhan nasabah di atas 30%, yang merupakan pertumbuhan terakhir di tahun 2019 lalu.

"Target kita bisa lebih mengajak semua masyarakat Indonesia ini untuk lebih sadar pensiun. Jadi mempersiapkan dirinya untuk masa depannya nanti, setelah pensiun," ujar Ira di sela-sela perayaan HUT ke-14 DPLK BRI, di Jakarta Rabu (22/1/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ira menjelaskan, saat ini manfaat pensiun tidak hanya bisa dirasakan para pegawai instansi saja. Masyarakat umum yang berprofesi seperti profesional, wirausaha sampai petani pun bisa turut merasakan manfaat pensiun ini.

"Jadi selain kita nasabah korporat, nasabah kita juga ada yang individual. Jadi individu juga bisa mengikuti program ini. Bisa profesional, pedagang maupun petani yang tidak tercatat sebagai karyawan di suatu perusahaan. Syaratnya hanya KTP, NPWP jika ada, kemudian minimal usia 18 tahun. Setorannya bisa dari Rp 100 ribu per bulan," jelasnya,

ADVERTISEMENT

Untuk menggaet lebih banyak nasabah, lanjut Ira, BRI saat ini memiliki unit kerja yang luas hingga di pelosok negeri. Salah satunya agen BRILink yang pada akhir Desember 2019 lalu tercatat mencapai 422.160 agen, tumbuh dari posisi akhir Desember 2018 sebanyak 401.550 agen.

"Di BRILink ini bisa untuk pembukaan rekening, kemudian pencairan, penyetoran yang bisa juga lewat mobile banking. Melalui agen BRILink juga bisa mendaftar nasabah dana pensiun dengan izin regulator dulu. Kita punya agen 400 ribu lebih," bebernya.

Menurut Ira, sebenarnya agen BRILink ini tidak secara langsung memasarkan produk dana pensiun BRI. Namun, tahun ini BRI menargetkan semua agen BRILink menjadi nasabah dana pensiun

"Jadi mungkin ke depannya, ada yang mau jadi nasabah dana pensiun lewat agen BRILink tetap harus izin regulator dulu. Jadi sebelum mereka memasarkan DPLK ini, mereka tahu dulu. Jadi kita sebut programnya itu agen BRILink berpensiun. Jadi harapannya kan dia cerita ke teman-temannya, jadi semakin bertambah nasabah DPLK BRI ini," jelasnya.

Selain itu, untuk semakin memudahkan nasabah saat ini DPLK BRI melakukan transformasi digital, sesuai perkembangan saat ini. Selain juga untuk menyasar segmen milenial, pada tahun ini DPLK BRI melalukan transformasi yang sebelumnya SI-DPLK menjadi BRIFINE WEB. Melalui sistem tersebut dapat memudahkan peserta DPLK BRI untuk melakukan pendaftaran, akses informasi, klaim dan merubah pilihan investasi secara online.

BRI Genjot Pertumbuhan Dana Pensiun Individu



(akn/hns)

Hide Ads