Masih ada yang belum kapok membawa hal-hal berbau klenik seperti jimat saat pelaksanaan tes calon pegawai negeri sipil (CPNS). Kali ini, petugas seleksi CPNS mendapati ada peserta yang membawa jimat saat tes SKD CPNS di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Semarang. Begini ceritanya.
Udinus Semarang menjadi lokasi tes CPNS yang diikuti 35.980 dari tujuh kabupaten/kota di Jateng mulai 27 Januari hingga 15 Februari 2020. Ketujuh daerah tersebut ialah Kota Semarang, Kota Pekalongan, Kota Tegal, Kabupaten Batang, Kabupaten Tegal, Kabupaten Brebes, dan Kabupaten Wonosobo.
Dalam salah satu pelaksanaan tes tersebut, Ketua Pelaksana dari Udinus untuk CAT CPNS 7 Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah, Mohamad Sidiq mengaku telah dua kali menemukan jimat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dua kali ketemu jimat, berupa kertas tulisan Arab gundul sama kayak katapel, kecil," ujar Sidiq, kepada detikcom di kampus Udinus, Jalan Imam Bonjol, Semarang, Kamis (6/2/2020).
Sidiq menyampaikan tes berjalan lancar dan tertib karena melewati beberapa tahapan, mulai antrean, body checking, verifikasi manual, PIN register, dan lainnya. Peserta terbanyak dari Kabupaten Tegal dan berjalan sejak hari Sabtu (1/2) hingga hari ini.
Informasi terkait jimat yang dibawa peserta tes CPNS di lokasi tersebut sempat viral di media sosial. Sidiq mengungkapkan jimat itu didapat petugas dari peserta tes saat body checking pada Senin (3/2). Jimat tersebut kemudian disita panitia.
"Ya ditinggal, permen sama uang koin saja ditinggal," ujar sidiq.
(fdl/dna)