Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini ditutup negatif. IHSG anjlok 2,6% ke level 5.535.
Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah sore ini berada di level Rp 14.144.
Pada pra perdagangan, IHSG melemah 8 poin (0,15%) ke level 5.680. Indeks LQ45 berkurang 2 poin (0,2%) ke 920.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada pembukaan perdagangan, Kamis (27/2/2020), IHSG turun 9 poin (0,18%) ke level 5.678. Indeks LQ45 juga melemah 2 poin (0,24%) ke 920.
Hingga sesi I berakhir, IHSG terkoreksi sampai 149 poin (2,6%) ke level 5.539. Sedangkan indeks LQ45 turun 30 poin (3,3%) ke level 891.
Menutup sesi II, IHSG turun 153 poin (2,69%) ke level 5.535. Sedangkan indeks LQ45 melemah 29 poin (3,24%) ke level 892.
Perdagangan saham ditransaksikan 490.344 kali dengan nilai Rp 6,9 triliun. Sebanyak 77 saham menguat, 335 saham turun, dan 117 saham stagnan.
Pada perdagangan semalam (26/02) bursa saham Wall Street ditutup mixed dengan kecenderungan melemah, dimana Dow Jones dan S&P 500 turun sebesar 0.46% dan 0.38% sedangkan Nasdaq berhasil menguat sebesar 0.17%.
Pergerakan indeks pada awal perdagangan semalam cenderung menguat, namun menjelang penutupan perdagangan penguatan tersebut kian menipis sehingga dua dari tiga indeks saham justru ditutup melemah.
Pelemahan tersebut masih cenderung terbebani sikap wait and see yang dilakukan pelaku pasar saat ini dalam menyikapi penyebaran virus Corona yang semakin cepat.
Adapun laporan datang dari Norwegia yang mengkonfirmasi kasus pertama virus Corona, sementara dari beberapa negara seperti Jerman terus membatasi akses untuk menghalangi penyebaran virus tersebut sama halnya dengan Arab Saudi yang mulai membatasi jemaah haji untuk saat ini.
Bursa Asia sore ini bergerak variatif. Berikut pergerakannya:
- Indeks Nikkei 225 berkurang 478 poin ke 21.948
- Indeks Hang Seng menguat 82 poin ke 26.778
- Indeks Shanghai naik 3 poin ke 2.991
- Indeks Strait terkoreksi 4,9 poin ke 3.112
(eds/eds)