Direktur PT Gudang Garam Tbk, Istata Taswin Siddharta mengatakan, rentang kebutuhan dana itu lebih kecil dari sebelumnya.
"Kalau dulu dari kami pernah bayangkan kisaran Rp 1-10 triliun, dengan berjalannya waktu sedikit mulai lebih jelas. Sekarang saya bilang mengecilkan rangenya antara Rp 6-9 triliun," katanya di kawasan Jakarta Pusat, Selasa (10/2/020).
"Apakah jatuhnya 6, 7, 8, 9 (triliun) kita masih tunggu waktu lagi," tambahnya.
Baca juga: Bandara Kediri Bakal Tersambung Tol |
Dia mengatakan, investasi itu berasal dari dana internal perusahaan.
"Pendanaan memang kami mengharapkan internal," tambahnya.
Dia menambahkan, pembangunan bandara dimulai pada pertengahan April. Kemudian, pembangunan diharapkan rampung dalam dua tahun.
"Target 2 tahun kita maunya 2 tahun tapi kalau melihat medannya bukan yang terlalu mudah, kita tetap mengharapkan 2 tahun," paparnya.
(acd/dna)