Erick Thohir Rekrut 'Anak Muda' Jadi Pejabat BUMN, Siapa Saja?

Erick Thohir Rekrut 'Anak Muda' Jadi Pejabat BUMN, Siapa Saja?

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Jumat, 26 Jun 2020 20:00 WIB
Gedung Kementerian BUMN
Foto: Hendra Kusuma-detikFinance
Jakarta -

Sejumlah 'anak muda' kini mengisi kursi pejabat di perusahaan pelat merah hingga anak usaha. Anak-anak muda ini mengisi sejumlah jabatan dari direktur hingga komisaris.

Dalam acara Indonesia Muda Club, Jumat (26/6/2020) para pejabat itu diperkenalkan Staf Khusus Menteri Arya Sinulingga.

"Kita ada 4 orang pembicara yang bener-bener energik, anak-anak muda masuk bidang digital juga," katanya.

Sebutnya, pertama, Muhammad Fajrin Rasyid yang kini menjabat sebagai Direktur Digital Business PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk Muhammad Fajrin Rasyid. Pria kelahiran 1986 merupakan salah satu pendiri Bukalapak.

Sebelum di Bukalapak, ia bekerja sebagai konsultan di Boston Consulting Group (BCG). Fajrin sendiri memperoleh gelar sarjana di bidang teknologi informasi dengan predikat summa cum laude dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

Kemudian, ia bergabung dalam Stanford-Endeavor Innovation and Growth Program dari Stanford University dan Scaling Entrepreneurial Ventures Program dari Harvard University.

"Fajrin Rasyid adalah direktur di Telkom. Sebelumnya presiden direktur Bukalapak. Sekarang kita beruntung karena Fajrin mau masuk Telkom kita lihat darah muda yang mau membangun Merah Putih melalui BUMN kita," ujarnya.

Selanjutnya ada Adrian Zakhary yang kini menjabat sebagai Komisaris PTPN VIII. Arya menyebut, Adrian pernah berkarir di perusahaan raksasa teknologi Alibaba.

"Ini juga darah muda sebelumnya pernah di Alibaba," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Lalu, ada Fadli Rahman. Ia saat ini menjabat sebagai komisaris PT Pertamina Hulu Energi anak usaha BUMN migas PT Pertamina (Persero). Sosok Fadli Rahman sendiri pernah mendapat pujian dari Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok karena pintar.

Lebih lanjut, pria berusia 33 tahun ini menempuh pendidikan S1 Teknik Perminyakan ITB (2003-2007), Master of Science Bidang Mineral and Energy Economics pada Colorado School of Mines (2011-2013), dan Doctor of Philosophy (PhD) Bidang Mineral and Energy Economics and Colorado School of Mines (2013-2016).

"Fadli Rahman komisaris PHE dan Fadli orang yang pernah berprofesi oil and gas luar negeri," ujarnya.

Terakhir ada juga Kaspar Situmorang yang menjabat sebagai EVP Digital Center of Excellence Division PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI.

"Dia S1 luar negeri pasti bapaknya orang kaya atau beasiswa bagus," candanya.

Saat dikonfirmasi, Arya mengatakan tiga pejabat itu direkrut saat Erick Thohir menjabat Menteri BUMN. Kecuali, Kaspar yang merupakan pejabat karir di BRI.



Simak Video "Video Kejagung Kaji UU BUMN Baru soal Direksi-Komisari Bukan Penyelenggara Negara"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads