Ada Dana Nganggur Rp 100 Juta, Enaknya Investasi Apa?

Ada Dana Nganggur Rp 100 Juta, Enaknya Investasi Apa?

- detikFinance
Senin, 16 Feb 2015 07:29 WIB
Jakarta - Pertanyaan dari Pembaca: Nama saya Yudha. Saya ada dana Rp 100 juta, selama ini hanya mengendap di deposito. Adakah cara lain agar lebih produktif, misal saham atau bisnis sejenisnya, tentunya dengan segala risiko dan imbalannya

Terima kasih, sukses selalu

Jawaban:
Yth Bapak Yudha,

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terdapat beberapa jenis investasi yang dapat Anda pertimbangkan antara lain:

Saham
Saham adalah tanda penyertaan modal seseorang atau pihak (badan usaha) dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas.

Pada dasarnya, ada dua keuntungan yang diperoleh investor dengan membeli atau memiliki saham:
Dividen yaitu pembagian keuntungan yang diberikan perusahaan dan berasal dari keuntungan yang dihasilkan perusahaan. Dividen diberikan setelah mendapat persetujuan dari pemegang saham dalam RUPS. Jika seorang pemodal ingin mendapatkan dividen, maka pemodal tersebut harus memegang saham tersebut dalam kurun waktu yang relatif lama yaitu hingga kepemilikan saham tersebut berada dalam periode dimana diakui sebagai pemegang saham yang berhak mendapatkan dividen.

Capital Gain yaitu selisih antara harga beli dan harga jual.

Saham memiliki risiko, antara lain:
Capital Loss yaitu kondisi dimana investor menjual saham lebih rendah dari harga beli.
Risiko Likuidasi dimana perusahaan yang sahamnya dimiliki, dinyatakan bangkrut oleh Pengadilan, atau perusahaan tersebut dibubarkan. Dalam hal ini hak klaim dari pemegang saham mendapat prioritas terakhir setelah seluruh kewajiban perusahaan dapat dilunasi (dari hasil penjualan kekayaan perusahaan). Jika masih terdapat sisa dari hasil penjualan kekayaan perusahaan tersebut, maka sisa tersebut dibagi secara proporsional kepada seluruh pemegang saham. Namun jika tidak terdapat sisa kekayaan perusahaan, maka pemegang saham tidak akan memperoleh hasil dari likuidasi tersebut.

Obligasi
Obligasi merupakan surat utang jangka menengah-panjang yang dapat dipindahtangankan yang berisi janji dari pihak yang menerbitkan untuk membayar imbalan berupa bunga pada periode tertentu dan melunasi pokok utang pada waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi tersebut. Terdapat obligasi korporasi dan juga obligasi pemerintah. Saat ini juga terdapat Obligasi Ritel Indonesia (ORI) dan Sukuk RItel Indonesia (SUKRI) yaitu surat utang yang dikeluarkan Pemerintah Indonesia kepada seluruh warga negara Indonesia.

Reksa Dana
Reksa Dana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.

Keuntungan reksa dana diperoleh dari selisih nilai NAB, yang pada saat beli lebih rendah dibandingkan NAB pada saat unit reksa dana di-redeem (tebus) atau jual.

Risiko kepemilikan reksa dana adalah:
Risko Berkurangnya Nilai Unit Penyertaan.
Risiko ini dipengaruhi oleh turunnya harga dari Efek (saham, obligasi, dan surat berharga lainnya) yang masuk dalam portfolio Reksa Dana tersebut.

Risiko Likuiditas
Risiko ini menyangkut kesulitan yang dihadapi oleh Manajer Investasi jika sebagian besar pemegang unit melakukan penjualan kembali (redemption) atas unit-unit yang dipegangnya. Manajer Investasi kesulitan dalam menyediakan uang tunai atas redemption tersebut.

Risiko Wanprestasi
Risiko ini merupakan risiko terburuk, dimana risiko ini dapat timbul ketika perusahaan asuransi yang mengasuransikan kekayaan Reksa Dana tidak segera membayar ganti rugi atau membayar lebih rendah dari nilai pertanggungan saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti wanprestasi dari pihak-pihak yang terkait dengan Reksa Dana, pialang, bank kustodian, agen pembayaran, atau bencana alam, yang dapat menyebabkan penurunan NAB (Nilai Aktiva Bersih) Reksa Dana.

Properti dan Tanah
Memiliki tanah dan properti (rumah, apartemen, dsb). Keuntungannya adalah harga cenderung naik setiap tahun terutama apabila tanah dan properti Anda terletak di lokasi strategis.

Emas
Memiliki emas berupa emas koin atau batangan. Keuntungan yang diperoleh adalah ketika Anda membeli emas saat harga nya murah kemudian menjualnya saat harga tinggi. Komoditas emas berkaitan dengan pergerakan harga komoditas emas internasional sehingga ada risiko bahwa harga emas berada di bawah harga pembelian.

(ang/ang)

Hide Ads