Penjualan olahan rumput laut dilakukan dengan cara cukup sederhana yakni mempromosikan lewat media sosial dan mengantar pesanan lewat aplikator ojek online seperti Grab dan Gojek. Ia mengaku mampu meraup untung hingga Rp 2 juta/bulannya dari olahan rumput laut saja.
"Dan ternyata penggemarnya cukup banyak. Seminggu itu profit Rp 500 ribuan, kalau sebulan yah kira-kira Rp 2 jutaan per bulan, itu profit saja ya," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rencananya, pasca-Corona mereda, Dani dan istri akan melanjutkan bisnis tersebut dengan bahan baku rumput laut yang selama ini ia ekspor ke Jepang.
"Siapa bilang Corona selalu berkonotasi negatif, selalu ada peluang usaha di setiap kesulitan ditambah lagi bisa membantu masyarakat pesisir di tengah wabah Corona ini, mungkin setelah Corona, bisnis ini akan bisa dilanjutkan," tutupnya.
Corona mengubah drastis hidup Anda? Pekerjaan lama sudah tidak bisa dilakukan lagi gara-gara pembatasan sosial berskala besar (PSBB)?
Nah, buat detikers yang beralih bikin usaha sambil bekerja dari rumah (work from home/WFH) boleh dikirimkan cerita dan profil bisnisnya ke kami ya. Sertakan nama, nomor telepon yang bisa dihubungi, jenis usaha yang dijalankan, serta cerita di balik merintis usaha tersebut.
Kirim melalui email ke redaksi@detikfinance.com dengan subject: Peluang Usaha WFH. Selamat berjuang dan semoga pandemi ini segera berakhir!
Simak Video "Video Cerita Banting Setir Karyawan Swasta Jadi Peternak Tikus Putih "
[Gambas:Video 20detik]
(fdl/fdl)